Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2023

Mutiara Ayah Bunda

Gambar
Alhamdulillah, betapa bersyukurnya ayah bunda diberikan oleh Allah dua mutiara cantik. Nak sulung dan nak bungsu yang terlahir dari rahim bunda. Kehadiran mereka membuat kami bahagia. Selisih usia mereka hampir enam tahun. Masing-masing mempunyai sifat yang berbeda, tetapi insya Allah sholihah semua. Aamiin.  Ayah bunda juga mempunyai satu anak laki-laki (anak tengah) yang insya Allah sholih. Aamiin. Ketika masih dalam kandungan dan di-USG, dokter mengatakan bahwa janin yang ada di perut bunda berjenis kelamin laki-laki. Masya Allah..senangnya ayah bunda bakal memiliki sepasang anak. Oh ya, yang memberi nama depan anak laki-laki ayah bunda adalah kakak perempuannya. Kakak yang sangat menyayangi adik-adiknya.  Sebagai orangtua, mendidik anak-anak itu ibarat main layangan. Ditarik dan diulur. Ada kalanya mereka diberi kebebasan untuk mengekspresikan perasaan dan keinginannya. Namun ada batasan yang mesti mereka ketahui dan digunakan sebagai rem dalam melakukan sesuatu.

Obat Rindu dari Kekasih Hati

Gambar
  Pngtree Ramadhan di sore hari.  Bun sedang memasak lauk dan sayur untuk hidangan berbuka.  Bahagia tentunya jika saat berbuka tiba.  Momen kumpul keluarga kecil kami.  Namun ada rindu yang dititipkan di hati ini.  Rindu pada anak bunda yang berjuang menimba ilmu agama di pondok pesantren di Jawa Tengah.   Nak sholih baru bisa pulang di bulan April nanti.  Bun memasak sambil tersenyum haru.  Membayangkan jika nak sholih ada di sini, makan dengan lahap karena ada lauk kesukaannya. Diselingi obrolan hangat dan canda tawa dengan adik, kakak, dan ayah bundanya.  Ah..nanti juga ada masanya kumpul lengkap lagi insya Allah..( bun menata hati sebelum mata mrebes mili ). Tetiba HP bun berbunyi.  Masya Allah..bun gembira sekali, ternyata yang lagi bunda kangenin nelefon.. Abang: "Assalamualaikum bun"  Bunda: "Wa'alaikumussalaam warahmatullah.  Gimana kabarnya nak?"  Abang: "Alhamdulillah sehat bun.  Bunda, ayah, dan kakak gimana kabarnya?" Bunda: "Alhamdul

Semangat Belanja Tanpa Batal Puasa

Gambar
5 Ramadhan 1444 H Ba'da subuh HP berdering.  Rupanya ada telefon masuk dari tante saya,  adiknya mama (rahimahallah). Tante Yani: "Deas, kita ke Tanah Abang yuk jam 09.00.  Tante juga sudah calling tante Ade (tante saya yang satu lagi).  Azka diajak.  Kita janjian di tempat biasa ya."  Saya: "Memang tante ngga apa-apa kalau ke Tanah Abang? capek ngga kakinya? trus kan lagi puasa gini loh tan." (ada rasa kuatir terhadap tante karena beliau sudah berusia lanjut). Tante: "Insya Allah ngga apa-apa. Santai aja kita jalannya." Saya: "Oke deh.  Fii amanillah ya tante." Selesai telefonan saya melanjutkan rutinitas di pagi hari.  Tilawah, ngejemur pakaian, dan ngobrol ringan dengan suami.  Lewat jam 07.00 sempat tiduran sebentar di kamar, tetapi tidak pulas karena kuatir kebablasan.  Kan mau belanja ke Tanah Abang.  Wkwkwk..semangat banget yak.  Namanya juga ibu-ibu, kalau urusan belanja demen dah, yang penting suami ngasih ijin dan ngasih uang tentun

Jangan Tidur Sehabis Subuh

Gambar
  4 Ramadhan 1444 H Waktu subuh adalah waktu yang diberkahi bagi umat Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam.  Bagi sebagian orang, biasanya selesai menunaikan sholat subuh mata ngantuk kembali.  Ingin melanjutkan perjalanan ke pulau kapuk..alias tidur lagi.  Hehee.  Namun umat muslim dilarang untuk tidur sehabis subuh.  Kalaupun masih mengantuk..tunggulah sampai matahari terbit dulu. Mengapa dilarang tidur sehabis subuh? berikut alasannya: 1.  Tidak sesuai dengan Al quran dan sunnah Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam. 2.  Bukan termasuk akhlak dan kebiasaan para salafussholih (generasi terbaik umat ini), bahkan termasuk perbuatan yang dibenci. 3.  Tidak mendapatkan barokah di dalam waktu dan amalannya. 4.  Menyebabkan malas dan tidak bersemangat di sisa harinya. 5.  Menghambat datangnya rizki. 6.  Menyebabkan berbagai penyakit badan, diantaranya adalah melemahkan syahwat. sumber: www.rumaysho.com Lalu bagaimana cara kita menyikapi hal tersebut? tentu sebagai umat Rasulul

Bukan Pemburu Ta'jil

Gambar
  Bismillah.  Ramadhan adalah bulan penuh berkah.  Bulan dimana umat muslim berlomba-lomba untuk bersedekah.  Salah satunya adalah menyediakan makanan berbuka untuk jama'ah masjid.  Memberi makan orang yang berpuasa sungguh besar pahalanya, meski hanya segelas air.  "Siapa yang memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga." (HR. Tirmidzi) Tidak terkecuali ibu-ibu di komplek rumah kami.  Setiap tahun menyusun jadwal penyedia ta'jil.  Ta'jil dikenal oleh sebagian masyarakat sebagai makanan atau minuman pada saat berbuka puasa.  Bentuknya bisa kurma, kue basah, lontong, gorengan, air minum, es buah, dan lain sebagainya.   Warga komplek, warga sekitar ataupun pendatang bisa menikmati ta'jil yang disediakan di masjid.  Jumlahnya sekitar 35 sampai 50 porsi per hari.  Ta'jil biasanya dinikmati oleh anak-anak maupun bapak-bapak yang menjadi jama'ah

Menu Wajib Keluarga Kami: Sambal Merah

Gambar
Menu Wajib Keluarga Kami: Sambal Merah.   Sholat tarawih dan witir di malam ke-2 alhamdulillah sudah terlaksana.  Bunda ingin tidur lebih awal agar tubuh yang lelah bisa diistirahatkan.  Berharap bangun lebih pagi karena ingin masak lauk untuk sahur. Bun segera masuk kamar.  Sebelumnya sudah ijin ke Ayah (yang sedang main PS).  Bunda merebahkan diri di kasur.  Sudah 15 menit di kamar dengan posisi tidur yang bergonta-ganti.  Miring ke kanan, miring ke kiri, tetapi mata tak juga terpejam.  Bunda gelisah karena belum ada persiapan lauk sama sekali buat sahur esok pagi.  Duuh..naluri emak-emak mulai muncul nih. Wkwkwk.  Ikan belum digoreng, sambal belum diulek.  Sayuran juga masih utuh belum sempat disiangi.  Anak-anak sudah tidur lebih dulu.  Mereka lelah setelah mengerjakan tugas yang lain seharian ini.  Pikiran bunda bimbang tak menentu.  Bun kuatir tidak keburu menyiapkan santap sahur jika dikerjakan besok pagi.  Akhirnya bunda turun dari ranjang. Hihiii.  Dalam waktu hampir satu jam.

1 Ramadhan 1444 H

Gambar
1 Ramadhan 1444 H.  Teeet..teeet..teeet.  Alarm berbunyi. Waktu menunjukkan pukul 03.00.  Ayah bunda terbangun atas izin Allah.  Alhamdulillah.. Setelah berdoa, bun langsung bergegas ke dapur.  Sebelumnya sempat melihat sejenak ke kamar anak gadis.  Hmm..masih pada tidur.  Bun bergerak cepat menyiapkan makanan untuk sahur keluarga.  Bikin lauk ikan teri basah yang ditepungin dan ditumis pakai cabe bawang saos dan sedikit kecap.  Tak lupa menggoreng tempe dan membuat sayur sop.  Ayah ikutan sibuk di dapur.  Beliau bikin susu kurma untuk kami.  Biar lebih bertenaga puasanya kata Ayah.  Asiiik .  Pukul 04.00 masakan ready .  Anak-anak dibangunkan.  Mereka cuci muka dan siap santap sahur.  Nak gadis sulung langsung ambil nasi dan makan.  Adiknya masih duduk dan terdiam.  "Ayo makan de' " ajak bunda.  "Aku masih kenyang bun" sahut si dede.  "Makanlah nak, meskipun hanya beberapa suap.  Biar kita dapat keberkahan dan insya Allah lebih kuat puasanya" sambung

Menulis Buku Cerita Digital

Gambar
  Malam ini, pak Dail Ma'ruf, M.Pd. sebagai moderator yang mendampingi bunda Nur Dwi Yanti, S.Pd. (bu NDY) selaku narasumber yang akan memberikan materi pelatihan tentang  Menulis Buku Cerita Digital.  Bu NDY kelahiran Bandung, 30 Mei 1974 yang sekarang bertugas di SDN Muncul 03 Kota Tanggerang Selatan. https://sites.google.com/guru.sd.belajar.id/nurdwiyanti/profil Bu NDY mengarahkan para peserta pelatihan untuk mengakses aplikasi quizizz.  https://quizizz.com/join?gc=125351 Beliau menyampaikan materi sambil langsung praktik. Kemudian memulai dengan penjelasan mengenai pengertian buku digital: Bu NDY menjelaskan bahwa  Buku Digital  adalah salah satu jenis buku atau bacaan yang hadir dalam bentuk  softcopy  atau elektronik yang kemudian bisa dibaca menggunakan perangkat digital baik itu smartphone maupun komputer (PC dan laptop). Beliau juga mengungkapkan bahwa konsepnya seperti menulis buku cetak biasa, lalu dikonversi ke dalam beberapa bentuk aplikasi, dilengkapi dengan gambar da

Usaha Penerbitan Buku

Gambar
  KBMN gelombang 28 pertemuan ke-30.  Hari terakhir pelatihan menulis.  Campur aduk rasanya.  Lega karena tugas membuat resume akhirnya selesai juga.  Senang karena mendapat banyak ilmu dari para narsum yang kerennya TOP BANGET.  Bahagia karena bisa mengenal para penulis HEBAT dari TSO dan teman-teman peserta pelatihan yang berasal dari Sabang sampai Merauke.  Wuiiiih..Mantap kan?  Alhamdulillah jadi tambah saudara.  Kalau next time bisa keliling Indonesia..aku bisa melancong ke rumah mereka sepertinya.  Asiiiiik.  Tapi..aku kok sedih ya..bakalan kangen dengan momen balapan ngumpulin resume di WAG.  Kangen blog walking tulisan resumenya teman-teman.  Kangen mantengin layar laptop selama 2 jam full.  Huhuuu. Ada awal tentu ada akhir.  Semoga penutupan materi malam ini bukan akhir dari segalanya.  Pelatihan KBMN 28 boleh usai, tapi kita masih bisa berjumpa di ajang silaturahim, salah satunya Kopdar di bulan Juli nanti yang bertempat di Yogyakarta.  Yeeeay..gasskeun yuuuk..mudah-mudahan k

Pemanfaatan Blog untuk Media Refleksi Siswa

Gambar
  Narasumber kami hari ini adalah seorang guru dengan segudang prestasi dan pengalaman yang Masya Allah Luaarr Biasaaah.  Mr. Bams, panggilan akrab bapak yang bernama lengkap Bambang Purwanto, S.Kom., Gr akan membersamai kami dalam menyuguhkan materi tentang Pemanfaatan Blog untuk Media Refleksi Siswa.  Jika siswa mampu merefleksikan dirinya..bagaimana dengan kita para guru? Berikut ulasan dari Mr. Bams.. Setiap peserta disini tentunya menjadikan blog sebagai tempat untuk menyimpan tulisan-tulisan yang dibuat dan ditugaskan dalam kelas ini. Ijinkan saya berbagi pengalaman dalam memanfaatkan blog yang saya kelola.  Blog atau web yang saya kelola adalah penamrbams.id.   Itulah penampakan webblog yang saya kelola, alhamdulillah sudah mendapatkan google adsense, walau belum bisa dicairkan karena belum memenuhi ketentuan yang berlaku. Batasnya adalah Rp. 1.300.000, sudah dua tahun belum sampai juga, tapi memang tujuannya bukan mencari cuan. Punya web ini salah satu cara : 1. Menunjukkan ide

Menulis Buku Mayor Dalam Dua Minggu

Gambar
  Jumat, 20 Januari 2023.  "Narasumber malam ini adalah Prof. Richardus Eko Indrajit (Prof. Ekoji).  Beliau adalah seorang penulis besar yang bisa mengantarkan mimpi kita menuju penerbit mayor" demikian bunda Aam selaku moderator mengenalkan profil Prof. Ekoji kepada para peserta KBMN 28 di WAG.  Buku yang akan diterbitkan dalam bentuk ebooks atau buku digital. Hingga saat ini, beliau telah menulis kurang lebih 121 buku mayor semenjak selesai kuliah.  Waah..mantap Prof Ekoji..sungguh luar biasa.  Beliau senang menulis sejak sekolah dasar.  Tulisan pertamanya baru diterbitkan majalah ketika beliau duduk di bangku SMP.  Beliau senang menulis karena ingin berbagi ide, pemikiran, gagasan, dan cerita kepada orang lain.  Semakin banyak membaca buku dan menonton televisi (dulu belum ada internet), semakin tinggi keinginan beliau untuk menulis. Berikut adalah penuturan Prof. Ekoji dalam berbagi pengalamannya menjadi penulis dari buku mayor, yaitu karya tulis yang diterbitkan oleh pen

Strategi Promosi Buku

Gambar
  Masya Allah..KBMN 28 Pertemuan ke-28.  Mantap Jiwaaa..2 langkah lagi untuk menyelesaikan tugas pelatihan menulis ini.  Semangat..semangat..!  Semoga sehat semuanya dan berkah ilmu karena kita sudah sampai di titik ini.  Yuk lanjutkan sampai akhir.. Bertemu lagi dengan koko Sim Chung Wei, SP. selaku moderator untuk mendampingi bapak Akbar Zainudin, MM., MNE sebagai narasumber keren yang merupakan penulis buku "Man Jadda wa Jada".  Pak Akbar akan berbagi ilmu tentang Teknik Promosi Buku. Mari kita simak.. Strategi Promosi Buku Apa Itu Promosi Buku Promosi adalah cara kita memberikan informasi tentang produk kepada konsumen agar mereka tertarik dan mau membeli produk kita. Promosi buku adalah cara kita mengenalkan buku yang kita miliki kepada audiens kita agar mereka tertarik dan mau membeli.  Mengapa Promosi Buku Itu Penting Promosi buku itu penting karena sebagus apapun buku kita kalau konsumen atau audiens tidak mengetahui produk kita, maka mereka tidak akan tertarik, apala

Menerbitkan Buku di Penerbit Mayor

Gambar
  Salah satu keinginan besar seorang penulis adalah buku hasil karyanya dapat diterbitkan oleh penerbit mayor, seperti Penerbit Andi ataupun Gramedia. Malam ini peserta KBMN 28 akan disuguhkan materi tentang cara Menerbitkan Buku di Penerbit Mayor oleh narasumber hebat bapak Joko Irawan Mumpuni dan didampingi oleh bunda moderator Raliyanti yang juga keren. Bapak Joko Irawan Mumpuni adalah seorang Direktur Penerbitan dari Penerbit Andi Yogyakarta.  Beliau juga merupakan anggota Dewan Pertimbangan IKAPI DIY, penulis buku bersertifikat BSNP dan Asesor BNSP. Berikut isi materi yang disampaikan.. Salah satu syarat menjadi penerbit mayor adalah harus mempunyai judul terbitan buku sebanyak puluhan ribu dan setiap tahunnya harus menerbitkan secara konsisten.  Penerbit adalah industri kreatif yang terdiri dari penulis, editor, layouter, ilustrator, dan desainer grafis yang memanfaatkan teknologi IT untuk menerbitkan karya-karyanya. Di bawah ini adalah jenis-jenis buku yang ada di dunia berikut

Membuat Cover Buku Yang Menarik

Gambar
  Paparan yang disampaikan oleh narasumber kali ini (bapak Fajar Tri Laksono, M.Pd.) ditemani oleh moderator (bunda Lely Suryani, S.Pd.SD) adalah tentang Membuat Cover Buku Yang Menarik. Berikut ulasannya.. Dimulai dengan design cover buku, ada lisensi komersial dan ada market place yang bisa dijadikan langganan.  Contohnya Freepik, sebagai premium member di salah satu market place.  Bagaimana caranya?  Cover buku bisa diambil di sini tanpa pelanggaran asalkan dapat menggunakan market place ini.  Sebagai guru tidak perlu membayar, yang harganya Rp 1.500.000/tahun.  Lisensi sebagai komersial use, berupa karya-karya yang dapat dijual dan tanpa pelanggaran lisensi. Cover yang diterima dari penerbit harus dipastikan tidak melanggar hak cipta apapun dan harus jelas lisensinya.  Kita harus berhati-hati karena toko buku akan memajang cover kita.  Yang dilihat oleh calon pembeli pertama kali adalah cover buku.  Ada baiknya mengeluarkan biaya sedikit di dunia perbukuan daripada terjadi pelangga

Naik Pangkat Melalui Poin Buku Yuk!

Gambar
Bismillah.  Pelatihan menulis KBMN 28 pertemuan ke-25.  Materi yang akan disuguhkan adalah tentang Poin Buku Pada Kenaikan Pangkat PNS .  Woow..materi yang tentunya sangat ditunggu oleh peserta yang berprofesi sebagai guru PNS nih.  Bapak Dr. Imron Rosidi, M.Pd. (narasumber) dan mba Yandri Novita Sari, S.Pd. (moderator) akan membersamai untuk menghidangkan materi tersebut.  Diawali dengan pengenalan profil narasumber..  Bapak Dr. Imron Rosidi, M.Pd. adalah penulis buku yang berjudul Bergerilya Menjadi Penulis dan Menulis Siapa Takut .  Seabrek prestasi sudah di raih oleh narasumber yang merupakan alumni D-III Jurusan Bahasa di IKIP Surabaya ini.  Hal ini dibuktikan Pak Imron Rosidi terpilih sebagai penerima Penghargaan Satya Lencana Pendidikan dari Presiden Susilo Bambang Yudyono (SBY) tahun 2011. Tak hanya itu beliau juga Mendapatkan penghargaan dari Intel Education Award dan Platinum Indonesia.  Masya Allah.. Beliau juga berprofesi sebagai dosen Pascasarjana Uniwara STKIP Pasuruan d

Menulis Biografi

Gambar
  Jumat, 3 Maret 2023.  KBMN 28 pertemuan ke-24.  Masya Allah..semakin dekat untuk bisa memiliki karya buku solo dari kumpulan resume yang telah dibuat.  Semoga Allah mudahkan.  Aamiin. Bapak moderator kami, Muliadi, M.Pd. berasal dari Tolitoli Sulawesi Tengah (jauh banget ini pak kalau dari Tangerang Selatan. Hehee).  Beliau adalah pendamping guru penggerak  yang malam ini akan mendampingi ibu narasumber Lely Suryani, S.Pd.SD yang merupakan guru penggerak.  Waah..klop deh.  Duo Kereen..Masya Allah..  Materi yang diberikan adalah tentang Menulis Biografi .  Apa sih biografi itu? samakah dengan autobiografi? Berikut ulasannya.. Biografi adalah sebuah narasi atau cerita yang berisi kisah kehidupan seseorang, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal dunia. Biografi dapat berisi informasi mengenai latar belakang, masa kecil, pendidikan, pekerjaan, pengalaman hidup, dan pencapaian seseorang selama hidupnya. Biografi dapat ditulis dalam bentuk buku, artikel, atau bahkan film dokume